Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Budget Financial Planner : Buat dan Pertahankan Anggaran

Sering kali setelah gajian, uang masuk akan sama dengan uang yang keluar. Dimana tidak ada budget financial planner untuk mengatur pengeluaran primer, sekunder, tersier bahkan quarter. Jika tidak mempunyai perencanaan, kelak anda akan bekerja bagai kuda.

Agar pengeluaranmu tidak menggangu finansial anda, mari kita baca pelan-pelan artikel berikut ini yang mungkin saja bisa membuat anda tersadarkan diri. Mari kita belajar Bersama, karena sesungguhnya saya juga sedang belajar untuk menerapkannya.

Daftar Pendapatan dan Pengeluaran

Pertama, buat daftar semua pendapatan bulanan Anda dan juga daftar pengeluaran bulanan Anda. Saat menentukan pendapatan, buat daftar semua sumber termasuk tunjangan, tunjangan anak, pekerjaan sampingan, dll. Dalam menghitung pengeluaran, pastikan untuk memasukkan perumahan, makanan, transportasi, utilitas, hiburan, dll. Untuk mendapatkan gambaran yang akurat tentang pengeluaran aktual, maka mulailah dengan mencatat ataupun menyimpan kuitansi yang telah anda belanjakan dalam satu hari ini. Dan jika terasa hari ini begitu besar pengeluarannya, maka bersiaplah untuk mengurangi pengeluaran besok harinya sesuai target maksimal pengeluaran anda.

Menyesuaikan Pengeluaran

Artikel ini diberi judul Budget Financial Planner, jadi kita akan belajar mengatur budget pengeluaran dan pemasukan yang sesuai dengan jadwal atau perencanaan diawal bulan sebelumnya. Disini tentu anda sudah membuat list pengeluaran, dan jika sumber pemasukan anda hanya dari satu sumber ya tidak masalah. Yang akan disesuaikan adalah pengeluarannya tentu saja agar masuk di kategori “Right Plan Strategy”.

Budget Financial Planner
Image by Gerd Altmann from Pixabay

Jika dalam seminggu pertama pengeluaran anda membengkak, segera buka list pengeluaran yang sudah anda buat tadi dan teguhkan hati untuk mencoret beberapa item pengeluaran yang sekiranya masih bisa ditahan pada bulan selanjutnya. Ingat, disini anda sedang belajar mengatur Budget Financial Planner yang harapannya dapat mengefisiensikan pengeluaran anda.

Namun jika ada hal yang tak terduga terjadi pada minggu berikutnya dan anda harus mengeluarkan dana anda, ya tidak masalah. Anda hanya perlu membuat satu kategori lagi yakni dana darurat (Emergency Fund) yang hanya bisa dan terpaksa dikeluarkan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Tujuannya adalah agar tidak merusak anggaran anda selama sebulan ataupun yang sudah terlewati.

Anggaran Pribadi

Akan terlihat berbeda jika anda menemukan kawan yang tidak menggunakan strategy Budget Financial Planner pada kehidupannya sehari-hari. Misalnya adalah ketidak disiplinan dalam membelanjakan sumber pendapatannya terlebih jika melihat ada diskon besar-besaran di Mall, atau tergiur Smartphone besutan Apple yakni iPhone 12 dan untuk segera memilikinya.

Yang terjadi adalah, financial dia akan amburadul mengingat tidak ada tindakan preventive ataupun corrective action jika pengeluaran over plan ataupun melebih pemasukannya dimana simpanannya belum mencukupi untuk hidup dibulan tersebut.

Jika dijalankan dengan benar, anda tidak akan kesusahan untuk membayar hutang jika memang ada hutang, menyimpan lebih banyak penghasilan ke buku tabungan. Oleh karena itu, setiap orang memang harus bisa membuat dan mengimplementasikan anggaran yang telah dibuatnya atau dalam Bahasa inggris bisa disebut Strategy Budget Financial. 

Kurangi Pengeluaran

Semua akan terasa sulit dengan membatasi pengeluaran yang telah kita plankan dalam budget operasional bulanan. Yaa… betul sekali mas bro!!! saya sendiri terkadang memang belum siap untuk mengimplementasikan plan budget bulanan. Namun, ini adalah untuk masa depan kita dan keluarga tentunya bukan?

Pertama yang harus anda lakukan adalah buang jauh-jauh gengsi, lifestyle yang mengikuti trend masa kini karena akan ada hal baru setiap bulannya dan tahunnya. Menghindari kartu kredit, kartu kredit mudah dalam melakukan semua pembayaran dan sampai anda tidak tahu limit kemampuan anda untuk membayar tagihan kartu kredit tersebut, maka dari itu tinggalkan untuk sementara sampai anda benar-benar siap menggunakannya.

Jika ada kesempatan untuk membeli mobil, sebaiknya kumpulkan uang anda sampai memenuhi harga mobil tersebut baik bekas maupun baru. Beban yang akan dirasakan anda ketika melakukan pembayaran kredit semua plan strategy budget financial anda akan kacau balau.

Membawa bekal makanan dari rumah, disamping sehat karena yang memasak adalah sang istri tercinta juga dapat menghemat pengeluaran makan siang anda di kantor. Lebih hemat dan lebih sehat untuk anda dan tubuh anda tentunya, terutama dimusim pandemic seperti saat ini.

Gunakan fasilitas telekomunikasi yang memberikan harga termurah untuk paket kuota internet maupun teleponnya. Karena anda adalah seorang pekerja, maka hal ini tidak akan bisa untuk dihindari. Paket data internet untuk berkomunikasi dan mengirim email sedangkan paket telepon adalah untuk berkoordinasi dengan klien atau cabang perusahaan anda bekerja.

Berburu diskonan

Bagi anda pembaca wanita, berburu diskonan adalah salah satu strategy budget financial yang paling ampuh untuk menekan biaya pengeluaran tentunya. Hasrat wanita untuk berbelanja pasti sangat tinggi, maka dari itu gunakan moment Flash-Sale atau diskonan yang kerap dilakukan oleh market place online.

Pilih brand-brand yang memberikan fasilitas free-ongkir ataupun mengikuti quiz dari penjual yang tentu akan menguntungkan anda dalam menghemat pengeluaran bulanan. Boleh dicoba dan tidak ada masalahnya kok.

Mulai Menyimpan

Saatnya anda untuk menyimpan hasil kerja dari keringat and aini dengan beberapa tips berikut ini, tetap terus baca ya meski sudah Panjang lebar gini hehe.

Setelah usaha anda untuk menekan biaya pengeluaran, kini saatnya anda membuat strategy menyimpan dana hasil kerja keras anda. 

Yang pertama adalah, pastikan anda harus memotong 10 – 25 % penghasilan anda untuk dikunci dan tidak bisa dilakukan apa-apa selain jika ada terjadi keadaan yang harus benar-benar untuk diambil. Komitmen untuk selalu membayar 10-25% hasil keringat anda untuk masa depan, kawal terus detik demi detik komitmen anda kepada diri sendiri.

Lakukan hal ini setiap anda menerima gaji pada tanggal 25, langsung potong berapa persen sesuai komitmen tersebut. Jika memungkinkan, mungkin anda harus mempunyai dua rekening untuk dana-dana masa depan seperti ini. Jangan biarkan hawa nafsu anda mengkonsumsi semua penghasilan anda setiap bulannya.

Terakhir dari artikel ini, sisihkan juga untuk membayarkan zakat dan infak agar anda senantiasa selalu diberi keberkahan dalam menjalani segala percobaan hidup di dunia. Merawat kedua orangtua jika masih sempat selama mereka masih hidup, minta ampun ke beliau agar anda bisa hidup dengan tenang.

Akhir kata, semoga kita senantiasa selalu mendapatkan rezeki dengan cara yang halal dan bisa membahagiakan orang disekitar kita. Aamiin YRA.


Posting Komentar untuk "Budget Financial Planner : Buat dan Pertahankan Anggaran"